Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2022

PROSEDUR PENANGANAN AWAL DI TKP

Sifat bukti digital Mudah rusak Mudah hilang Mudah berubah Prosedur yang perlu dilakukan sebelum ke TKP  Mempersiapkan paralatan sebelum ke TKP Adapun persiapan yang diperlukan antara lain : Administrasi penyidikan Kamera digital Peralatan tulis Nomor, skala ukur, label Formulis penanganan barang bukti Tools, software, hardware Prosedur penanganan barang bukti berupa komputer off di TKP Periksa bahwa komputer tersebut memang off atau sedang mode sleep Catat spesifikasi dari komputer tersebut (serial number, processor, hardisk) Melakukan fotografi forensik, memotret dari segala arah pada hardware Mencatat keterangan saksi mengenai komputer sersebut Melakukan pembungkusan barang bukti dan beri label Mengisi formulir penerimaan barang bukti Barang bukti di bawa ke labolatorium untuk di analisis lebih lanjut Prosedur penanganan barang bukti berupa komputer on di TKP Mencatat apa saja yang sedang running (berjalan) Mencatat spesifikasi teknis ta...

LAPORAN HASIL ANALISIS SUATU KASUS

 Download File Hasil Analisis Download File Kasus

BUKTI DIGITAL

Bukti Digital adalah hasil analisa orisinil dan fakta yang ditemukan dalam proses investigasi dalam potensi-potensi tempat ditemukannya bukti digital. Dalam UU ITE Pasal 5 ayat 1 Mengatakan bahwa Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dan/atau hasil cetakan merupakan alat bukti hukum yang sah.      Yang dimaksud dengan Informasi Elektronik  adalah satu atau sekumpulan data elektronik, termasuk tetapi tidak terbatas pada tulisan, suara, gambar, peta, rancangan, foto, electronic data interchange (EDI), surat elektronik (electronic mail), telegram, teleks, telecopy, atau sejenisnya, huruf, tanda, angka, Kode Akses, simbol, atau perforasi yang telah diolah yang memiliki arti atau dapat dipahami oleh orang yang mampu memahaminya. (Pasal 1 butir 1 UU ITE).      Sedangkan yang dimaksud dengan Dokumen Elektronik adalah setiap Informasi Elektronik yang dibuat, diteruskan, dikirimkan, diterima, atau disimpan dalam bentuk analog, digital, elektromagnet...

HASIL ANALISIS SUATU FILE MENGGUNAKAN APLIKASI HASH CALC

Gambar
BERIKUT INI DI PAPARKAN BEBERAPA CARA UNTUK MENGANALISIS SUATU FILE MENGGUNAKAN APLIKASI HASH CALC Hash Asli 1. Menambahkan satu huruf pada file/dokumen  Tampilan setelah kita menambahkan satu huruf pada file yang telah kita buat. Ternyata terjadi perubahan pada nilai hash. 2. Menghapus kembali huruf yang tadi ditambahkan dalam file/dokumen Setelah kita menghapus satu huruf yang kita tambahkan tadi, terjadi perubahan kembali pada nilai hash. 3. Memindahkan file/dokumen ke folder lain atau partisi lain Langkah selanjutnya, kita mencoba memindahkan file ke folder lain, ternyata tidak terjadi perubahan pada nilai hash. Nilai hash masih sama seperti gambar sebelumnya. 4. Menghapus dan merestore file Seperti pada langkah sebelumnya, disini kita mencoba untuk menghapus lalu merestore nya kembali. Ternyata tidak terjadi perubahan pada nilai hash, nilai hash masih sama seperti hash sebelumnya. 5. Melakukan perubahan nama Di sini kita mencoba untuk merubah nama file dan ternyata tidak terja...

Sejarah dan Perkembangan Digital Forensik

Digital forensik lahir diindonesia tahun 2000an dan buming tahun 2010, lalu pada tahun 2016 muncul asosiasi digital forensik indonesia. tahun 2010 barang bukti yang sering di dapat adalah handphone. Daniel (2012) juga menjabarkan bahwa ada subdisiplin ilmu dalam dunia forensik digital, diantaranya adalah Computer Forensics, Mobile Forensics, GPS Forensics, Media Device Forensics, Social Media Forensics, Digital Video and Photo Forensics, Digital Camera Forensics,Digital Audio Forensics, Multiplayer Game Forensics, dan Game Console Forensics. Namun dalam subdisiplin ilmu Computer Forensics, juga terdapat banyak turunan subdivisi ilmu dalam forensik digital lainnya. Yang mana setiap subdisiplin membutuhkan teknik dan metode yang berbeda dalam pencarian barang bukti digitalnya. Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan digital forensik Manajemen Prosedur Bukti dapat ditampilkan dalam persidangan Bukti dapat dijamin keutuhannya Bukti dapat dipertanggungjawabkan  Sumber daya manusia ...

Digital Forensik

 Pengertian Digital Forensik Digital forensik adalah suatu metode sains untuk membantu proses penyelidikan dalam mencari barang bukti yang bisa di presentasikan dalam persidangan. Macam-macam forensik terdiri dari  Forensik Patologi, adalah cabang patologi yang berkaitan dengan penentuan penyebab kematian berdasarkan pemeriksaan atas mayat (autopsi). Forensik Toksiologi, adalah penggunaan toksikologi dan disiplin ilmu lainnya seperti kimia analisis, farmakologi dan kimia klinik untuk tujuan penyelidikan hukum atau medis kasus kematian, keracunan, dan penggunaan obat. Forensik Antropologi, merupakan suatu penerapan dan cabang dari antropologi biologi. Pada antropologi biologi kita mempelajari bermacam-macam variasi biologi dan budaya manusia dalam rentang ruang dan waktu beserta sebab-sebab, mekanisme dan akibat dari variasi tersebut, seperti sisa-sisa tulang. Forensik Odontologi, adalah suatu cabang ilmu kedokteran gigi yang mempelajari cara penanganan dan pemeriksaan benda b...